Cara belajar efektif ◄
Pengaturan jadwal belajar
Mengatur stres
Motivasi belajar
Berpikir yang cerdik
Menghindarkan Keraguan
Berpikir Kritis
Penyesuaian Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah dan
Pengambilan Keputusan .
Langkah-langkah belajar efektif adalah mengetahui
diri sendiri
kemampuan belajar anda
proces yang berhasil anda gunakan, dan dibutuhkan
minat, dan pengetahuan atas mata pelajaran anda inginkan .
Anda mungkin belajar fisika dengan mudah tetapi tidak bisa belajar tenis, atau sebaliknya. Belajar apapun, adalah proces untuk mencapai tahap-tahap tertentu.
Empat langkah untuk belajar.
Mulai dengan cetak halaman ini dan jawab pertanyan-pertanyaannya. Lalu rencanakan strategi anda dari jawaban-jawabanmu, dan dengan "Pedoman Belajar" yang lain.
Mulai dengan masa lalu
Apakah pengalaman anda tentang cara belajar? Apakah anda
What was your experience about how you learn? Did you
senang membaca? memecahkan masalah? menghafalkan? bercerita? menterjemah? berpidato?
mengetahui cara menringkas?
tanya dirimu sendiri tentang apa yang kamu pelajari?
meninjau kembali?
punya akses ke informasi dari banyak sumber?
menyukai ketenangan atau kelompok belajar?
memerlukan beberapa waktu belajar singkat atau satu yang panjang?
Apa kebiasaan belajar anda? Bagaimana tersusunnya? Yang mana terbaik? terburuk?
Bagaimana anda berkomunikasi dengan apa yang anda ketahui belajar paling baik? Melalui ujian tertulis, naskah, atau wawancara?
Teruskanke masa sekarang
Berminatkah anda?
Berapa banyak waktu saya ingin gunakan untuk belajar?
Apa yang bersaing dengan perhatian saya?
Apakah keadaannya benar untuk meraih sukses?
Apa yang bisa saya kontrol, dan apa yang di luar kontrol saya?
Bisakah saya merubah kondisi ini menjadi sukses?
Apa yang mempengaruhi pembaktian anda terhadap pelajaran ini?
Apakah saya punya rencana? Apakah rencanaku mempertimbangkan pengalaman dan gaya belajar anda?
Pertimbangkan
proses,
persoalan utama Apa judulnya?
Apa kunci kata yang menyolok?
Apakah saya mengerti?
Apakah yang telah saya ketahui?
Apakah saya mengetahui pelajaran sejenis lainnya?
Sumber-sumber dan informasi yang mana bisa membantu saya?
Apakah saya mengandalkan satu sumber saja (contoh, buku)?
Apakah saya perlu mencari sumber-sumber yang lain?
Sewaktu saya belajar, apakah saya tanya diri sendiri jika saya mengerti?
Sebaiknya saya mempercepat atau memperlambat?
Jika saya tidak mengerti, apakah saya tanya kenapa?
Apakah saya berhenti dan meringkas?
Apakah saya berhenti dan bertanya jika ini logis?
Apakah saya berhenti dan mengevaluasi (setuju/tidak setuju)?
Apakah saya membutuhkan waktu untuk berpikir dan kembali lagi?
Apakah saya perlu mendiskusi dengan "pelajar-pelajar" lain untuk proces informasin lebih lanjut?
Apakah saya perlu mencari "para ahli", guruku atau pustakawan atau ahliawan?
Buat
review Apakah kerjaan saya benar?
Apakah bisa saya kerjakan lebih baik?
Apakah rencana saya serupa dengan "diri sendiri"?
Apakah saya memilih kondisi yang benar?
Apakah saya meneruskannya; apakah saya disipline pada diri sendiri?
Apakah anda sukses?
Apakah anda merayakan kesuksesan anda?
Buku Bahaya Untuk Budak Lelaki (The Dangerous Book For Boys) .
"Buku Bahaya" adalah Buku panduan untuk budak-budak yang meliputi pelbagai perkara dari kapal terbang kertas kepada kereta go kart, dari baling batu hinggalah menangkap arnab. Buku ini telah berada di dalam senarai buku popular British berbulan lamanya, dijual hampir setengah juta naskhah dan memenangi anugerah dalam Anugerah Buku British. Buku ini akan diterbitkan di US pada 1hb May kelak. "Saya ingin menghasilkan buku yang Saya sendiri menyukainya jika saya masih di zaman kanak-kanak", kata Conn Iggulden, yang menulis buku tersebut bersama dengan adiknya Hal. "Bapa saya lahir pada tahun 1923 dan ayahnya pada tahun 1850, dan kami ada buku-buku lama seperti "Keseronokan dan Percubaan Kimia" dan "Riang ria peluru tepung". Apa yang kami belum ada adalah satu buku yang merangkumi segala-galanya. Susan Watt, seorang penerbit buku di HarperCollins berkata buku ini seperti bukan setakat buku pandauan malah ia "meraikan zaman kanak-kanak". "Mereka ini mengembalikan angan-angan zaman kanak-kanaknya", katanya lagi. :saya dapat rasakan kedua-dua penulis ini menulis dan menikmati tulisan mereka".
Ayat-Ayat Cinta
Mengisahkan seorang pelajar Indonesia di Universiti Al-Azhar , Mesir ,Fahri Bin Abdullah Shiddiq yang tidak pernah mendekati perempuan selain ibu dan nendanya . Sehingga tahun S1 nya di Mesir , dia mengenali 4 wanita yang kemudian jatuh cinta padanya .. Nurul Azkiya , pelajar Al-Azhar anak kepada seorang alim yang Fahri merasakn tidak setaraf baginya walaupun menyukai Nurul . Ini menyebabkan Nurul tertanya dan terlambat meluahkan perasaan ketika Fahri baru bertunang . Aisha Binti Rudolf Kremas , wanita kelahiran Turki-Jerman yang kaya . Mengenali Fahri didalam sebuah metro . Fahri yang boleh berbahasa Jerman memudahkan perbualan . Dia memakai purdah yang menutupi mukanya . Noura , gadis suci yang sering di seksa keluarga sendiri kerana disalah anggap sebagai anak luar nikah oleh bapa dan kedua kakaknya , akirnya terserlah kebenaran . Namun , dia telah memfitnah Fahri merogolnya sebulan selepas Fahri menikah . Maria , gadis Katolik yang mengagumi AlQuran malah menghafal sebahagian surah . Tinggal di atas bilik Fahri . Dia mencintai Fahri sekian lama walau hanya menulis di diarinya sahaja . Di awal kisah , Fahri banyak menceritakan perihal Islam , menjawab pertanyaan seorang wartawan Amerika tentang wanita yang akhirnya memeluk Islam dan kehidupan di Mesir . Fahri kemudiannya di lamar oleh seorang wanita dan merima lamarannya walau tidak mengetahui siapa . Hinggalah waktunya dia dikurung di penjara bawah tanah dan diseksa dengan kesalahan merogol dan sebelum kebebasannya dengan kematian yang mennyintainya .
Selalu Cinta .
Tak pernah aku meminta Cinta di hatimu untukku Tak jua pernah terucap Kasih di dirimu, untukku
Hanya kunyatakan cinta Saat kau balas mencintaiku Hanya kuberikan sayang Lalu juga engkau menyayangiku
Semua tetap penuh rela Hingga saat kau melupakanku Juga tetap kan ada cinta Meski semua tentangmu tak lagi aku
Tak pernah memaksa Atau membenci saat jauh Cinta kan tetap indah Meski tak lagi ada aku kamu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar